Agenda GowesDunia sepedainformasiKegiatanSepeda Gunung

Goes To Funbike Maja lanjut ke Curug Bitung

Terdengar suara…”gubrakkkkkkk”. Sepeda meloncat masuk ke selokan dari kanan. Maunya melewati jembatan kecil yg terbuat dari batang paralon hitam, tetapi melesat di antara sela-sela paralon. Ia jatuh terguling mengejutkan saya. Siapakah gerangan????

Hmmm….ternyata ‘orang mekanik kita’ alias mang Oyat. Ada rasa kasihan sekaligus menggelitik (jatuhnya itu loh…nyungsruk sambil salto) qiqiqiqi…. Itulah sekilas bagian sejarah perjalanan kami ke curug bitung. Suka duka dilalui bersama…..



Hari minggu itu (red. Kemarin) kami beserta rombongan yang jumlahnya sekitar 60 orang berangkat dari pom bensin harendong menuju curug bitung. Beberapa orang ada yg hanya mencapai Maja sambil menunggu doorprize dari acara funbike yg kita ikuti. Akhirnya terseleksi lah,,,hanya 32 orang yg ikut serta dlm perjalanan menuju curug bitung.




Jalanan yang terjal berbatu, melewati jalan setapak diantara pesawahan yang hijau diterangi terik matahari. tepat jam 10 kami berada di tengah2 pesawahan. Ini sebenarnya trek utk MTB, tapi apalah daya ‘yg ditunggu2 seorang gadis, yg datang seorang nenek2’. Terpaksa kami lewati dengan susah payah. Akhirnya pun banyak yg kelelahan. Panas terik, kering kerongkongan, basah kuyup keringat nempel di badan,semuanya menjadi satu. Yg pasti, semua itu kita lewati dengan semangat yg tiada henti.

Luluh lantah lesuh letih lunglai lambaian lengan menandakan ujian berakhir di suatu tempat…ya tempat rindang hijau nan asri..banyak pepohonan yg mengelilingi rumah penduduk yg kami singgahi. Kami disambut dengan ramah yg empunya rumah. Dihidangkan teh manis hangat ditemani goreng/ rebus singkong dan makanan tradisional lainnya. Bambu terjuntai diantara pohon rambutan disediakan utk parkir sepeda. Beberapa castrol bergelantunGan yg sdh terisi nasi liwet, ayam panggang yg sedang dihangatkan di atas bara api membuat kami terangsang utk segera menyantapnya…



Hmmmm,,,,yummmyyy….bener2 nikmat ayam kampung…ikan asin peda, sambel terasi ditambah lalapan pucuk mede dan daun pepaya. Huhahhhh lada…….sambalnya uenakkkkk tenan…
Kami pun makan dengan lahap, tak sempet berfikir ada paparazi yg akan memotret ketika sedang melangap..hahaha…memang ada beberapa anggota yg seneng mengambil gambar yg kadang orangnya sendiri illfeel melihatnya. Pose2 jelek dan menjelekkan…haha

Dan terpenting kami semuanya bahagia, what a nice road!

Akhirnya….kamipun cukup tahu bagaimana rasanya makan disaat lapar, minum disaat kehausan dan istirahat disaat kita kelelahan…puji syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan.



Inilah cerita kita di hari minggu, 19 agustus 2018

Salam 2 Pedal !
Laju Bae,

Dokumentasi :

[KOMENTAR DENGAN FACEBOOK] - Mari Kita Berdiskusi & memberikan komentar positif.

heriyana

Hidup itu ibarat gowes, melelahkan tapi indah dan mengindahkan

Related Articles

2 Comments

  1. Super.
    Happy and tired its amazing feel. Tanjakanya adduuuuchhh……turunannya aku suka ????

Baca Juga nih ...
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker